Keberagaman adalah Anugerah, Bukan Alasan untuk Membedakan

Insightcybermedia.com, Bandung - Dalam keberagaman agama yang mewarnai Indonesia, seharusnya kita melihatnya sebagai sebuah anugerah, bukan sebagai alasan untuk saling membeda-bedakan. Setiap individu memiliki hak yang sama untuk memeluk agama dan menjalankan ibadah sesuai keyakinannya. Namun, hak tersebut tidak boleh disalahgunakan untuk menjatuhkan atau merendahkan agama lain.

Membedakan agama hanya akan menimbulkan perpecahan dan konflik di tengah masyarakat. Sejarah telah membuktikan bahwa konflik yang berakar dari perbedaan agama seringkali membawa dampak buruk yang berkepanjangan. Oleh karena itu, sudah seharusnya kita membangun sikap saling menghormati dan menghargai antarumat beragama.

Toleransi beragama bukan hanya sekedar slogan, melainkan harus diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari. Kita dapat memulai dari lingkungan terdekat, seperti keluarga, sekolah, dan masyarakat. Dengan saling menghormati tempat ibadah, tidak menghina keyakinan orang lain, dan ikut serta dalam kegiatan keagamaan antarumat, kita telah berkontribusi dalam membangun kerukunan umat beragama.

Pendidikan agama sangat penting dalam membentuk karakter seseorang yang toleran dan menghargai perbedaan. Pendidikan agama tidak hanya mengajarkan tentang ajaran agama masing-masing, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai kemanusiaan yang universal, seperti kasih sayang, keadilan, dan persaudaraan.

Dalam era globalisasi seperti sekarang ini, semangat persatuan dan kesatuan menjadi semakin penting. Dengan saling menghormati dan menghargai perbedaan, kita dapat membangun bangsa yang kuat, maju, dan damai. Mari kita jadikan keberagaman sebagai kekuatan, bukan sebagai kelemahan.

Penulis : Muhammad Rizieq Arrijal


Tidak ada komentar

Posting Komentar

© all rights reserved
made with by templateszoo